CDC UMY

7 Tips Menghadapi “Quarter Life Crisis”

  1. Bersabar dengan proses diri kamu

Semua orang sudah memiliki timeline hidupnya masing-masing, sudah memiliki jatah rezeki dan kesuksesannya masing-masing, yang perlu kamu lakukan hanya terus berusaha. Karena kamu bukan manusia sempurna, tapi manusia yang sedang mencoba untuk menjadi lebih baik untuk diri kamu sendiri. Jika memang belum waktumu untuk berhasil maka bersabarlah. Bersabar bukan berarti pasrah dan menyerah, kamu hanya mengizinkan diri kamu untuk melakukan yang terbaik sebisamu.

  1. Lakukan hal yang membuat kamu nyaman

Dalam fase transisi ini akan sangat menguras emosi, jadi lakukanlah hal-hal yang membuatmu nyaman. Kamu bisa memulai dari mendengarkan musik yang kamu sukai atau melakukan hobi yang bisa meningkatkan mood. Jangan memaksakan diri untuk melakukan hal-hal yang kiranya akan membuat kamu tidak nyaman. Karena hal yang paling kamu butuhkan saat ini adalah ketenangan dan keyakinan bahwa semua akan baik-baik saja.

  1. Jauhkan diri dari orang yang memberikan dampak negatif

Saat kamu memasuki masa “quarter life crisis” ini orang-orang yang ada disekitarmu akan sangat berpengaruh. Karena disaat masa transisi ini kamu butuh orang-orang yang bisa membuatmu merasa nyaman dengan memberikan hawa positif dan saling membangun. Bukan merugikan dan merusak ketenangan pikiranmu.

  1. Jangan membandingkan diri kamu dengan orang lain

Fokuslah pada dirimu sendiri, fokus dengan tujuan dan progres yang kamu jalani, nikmati prosesmu sendiri, tidak perlu membandingkan dengan orang lain. Kamu boleh melihat kesuksesan orang lain untuk memicu semangatmu tapi bukan untuk kamu merasa tertinggal dan kurang sukses. Karena jalan dan cerita hidup masing-masing orang tidak akan pernah sama.

  1. Bersyukur dengan pencapaian kamu hari ini

Salah satu cara untuk mendapatkan ketenangan batin dimasa ini adalah dengan merasa cukup dengan apa yang sudah kamu miliki saat ini. Tidak perlu dengan pencapaian besar untuk kamu bisa melakukannya, kamu bisa memulai dari mensyukuri hal-hal kecil yang membuat kamu hebat dan unik dibandingkan orang lain.

  1. Hiduplah di masa sekarang

Hindari berpikir “seandainya” meskipun masa-masa ini pikiran itu akan tetap datang menghantui, tapi perlu kamu ketahui bahwa pikiran itu hanya akan membuat kamu menyesali keputusan yang sudah kamu buat. Masa lalu tidak bisa diubah dengan seandainya yang ada dikepala. Fokus di hari ini dan masa depan. Masa lalu cukup untuk dijadikan pembelajaran dan evaluasi, sehingga kamu bisa berdamai dengan diri sendiri.

  1. Berdoa dan berserah diri

Jangan lelah untuk tetap meminta pada pemilik kehidupanmu sesungguhnya, karena kita manusia yang diwajibkan untuk tetap berusaha dan berserah diri. Saat kamu sudah berusaha dan kemudian berserah diri atas hasil akhir pada Tuhan, hal ini akan membuat pikiran dan jimamu jauh lebih tenang. Karena rencana Tuhan pasti akan lebih indah dan tepat untukmu.

Tinggalkan komentar